Utamakan Melatih Fokus dan Konsentrasi Anak, Sebelum Calistung.

Penulis : Nurtini Aprilia, S.Sos.
(Guru TK YBIS Sako)

Alhamdulillah, wa shalaatu wa salaamu ‘ala Rosulillah wa ‘ala aalihi wa shohbihi ajma’in.

Ummi dan Abi, anak pandai membaca, menulis dan berhitung adalah harapan semua orangtua, namun taukah Ummi dan Abi bahwasanya sebelum ke fase pandai Calistung yang dipelukan ananda adalah fokus dan konsentrasi, Fokus dan Konsentrasi adalah fungsi Kognitif yang kompleks dan  faktor yang amat penting untuk mendukung tumbuh kembang anak, anak membutuhkan fokus dan konsentrasi untuk kegiatan belajar dan menjalani aktivitas dalam kehidupan sehari-hari.

Namun, tentu saja daya konsentrasi pada anak usia dini umumnya tidak setajam daya konsentrasi yang dimiliki oleh orang dewasa, maka dari itu butuh banyak cara untuk meningkatkan daya konsentrasi pada anak agar makin fokus pada saat belajar ataupun beraktivitas, dalam hal ini ummi akan membagikan beberapa tips dan saran kegiatan, ataupun aktivitas yang asyik untuk melatih fokus dan konsentrasi pada anak.

Beberapa cara yang dapat diterapkan untuk mendukung daya konsentrasi dan fokus anak adalah, yang pertama yaitu, memberikan makanan Sehat dan Bergizi untuk anak, makanan yang bergizi dapat memberikan nutrisi yang baik pada tubuh, selain itu anak juga sehat dan gizi harian terpenuhi, yang kedua yaitu istirahat yang cukup, biasakan anak-anak baik dalam melakukan kegiatan istirahat, seperti menerapkan jam tidur dan jam bangun yang tepat, kemudian buat jadwal bermain dan belajar serta beri batasan-batasan agar anak tidak berlebihan dalam melakukan kegiatan itu. Ummi dan Abi juga bisa mengajak ananda melakukan aktivitas bersama dalam kegiatan yang mereka gemari, bisa menggambar bersama, mewarnai dan menarik garis pada pola-pola tertentu untuk mengasah daya fokus dan konsentrasi tersebut.

Lalu selanjutnya Ummi dan Abi  tidak memberi banyak tugas dalam satu waktu, pada hal ini ummi sarankan lebih baik ananda diberikan tugas yang sederhana namun berpengaruh bagi peningkatan fokus dan konsentrasi, seperti melakukan kegiatan meronce gelang, menjahit benang dan sedotan, ataupun hanya sekedar memberikan anak kesempatan untuk membantu dalam kegiatan rumah, misalnya menyusun rak buku, merapikan mainan atau juga memberikan selai pada roti kesukaan mereka, nah hal ini dapat dilakukan berulang-ulang dan kita sebagai orangtua hendaknya harus sabar dalam membimbing ananda, jika kegiatan tersebut sudah dilakukan maka Ummi dan Abi untuk hari selanjutnya bisa mengganti dengan kegiatan lain yang lebih bervariasi agar menarik perhatian ananda dan tidak membuat ananda bosan.

Itulah beberepa tips yang dapat Ummi bagikan untuk menambah daya konsentrasi dan fokus pada Ananda, atas perhatiannya Ummi ucapkan jazakumullahu khayran wa barakallahu fiikum.