Kemandirian Anak Akan Membentuk Karakter Anak

Penulis : Bintang Maharani, S.Si
( Kadiv SDM YBIS)

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,

Melatih kemandirian anak merupakan salah satu aspek penting dalam pembentukan karakter anak. Kemandirian merupakan kemampuan anak untuk mengurus dirinya sendiri, seperti mengatur waktu, merencanakan kegiatan, dan mengambil keputusan dengan bijak.

Melatih kemandirian anak sebaiknya dimulai sejak dini. Satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan anak tanggung jawab kecil sejak usia dini, seperti merapikan mainan setelah bermain atau membantu membersihkan meja setelah makan. Selanjutnya, orang tua dapat memberikan anak kesempatan untuk memilih dan membuat keputusan sendiri. Misalnya, membiarkan anak memilih pakaian yang akan dikenakan hari itu atau memilih menu makanan.

Selain itu, memberikan anak ruang untuk belajar dari kesalahan juga penting dalam melatih kemandirian. Alih-alih langsung membantu anak saat menghadapi kesulitan, orang tua dapat memberikan bantuan secara bertahap dan memberikan anak kesempatan untuk mencoba menyelesaikan masalahnya sendiri. Dengan begitu, anak akan belajar untuk mandiri dan mengembangkan kemampuan problem-solving.

Melatih kemandirian anak juga bisa dilakukan dengan membiarkan anak mengurus tugas-tugas sehari-hari, seperti membersihkan kamar tidur atau mencuci piring. Memberikan anak peran dalam rumah tangga tidak hanya membantu anak menjadi mandiri, tetapi juga mengajarkan mereka tentang tanggung jawab dan kerja keras.

Dalam melatih kemandirian anak, penting bagi orang tua untuk memberikan dukungan dan pujian kepada anak ketika mereka mencoba melakukan sesuatu dengan sendirinya. Hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri anak dan memotivasi mereka untuk terus mencoba menjadi lebih mandiri.

Dalam kesimpulan, melatih kemandirian anak merupakan proses yang penting dalam membentuk karakter anak. Dengan memberikan tanggung jawab kecil, memberikan kesempatan untuk membuat keputusan, belajar dari kesalahan, dan memberikan peran dalam tanggung jawab sehari-hari, orang tua dapat membantu anak menjadi individu yang mandiri.