Penulis : Anita, S.E.
(Staf Administrasi TK YBIS Sako)
Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,
Orang tua mana yang tak bangga melihat anak bisa membaca AlQuran dengan baik dan benar, apalagi jika bisa menghafalnya. Mengajari anak menghafal Alquran bisa dilakukan sedini mungkin, terutama saat mereka masih balita yaitu berusia di bawah dua tahun. Di usia tersebut, anak masih relatif mudah dibentuk kepribadiannya dan menyerap dengan baik ajaran dari kedua orangtuanya. Meski begitu, bukan perkara mudah untuk mengajari anak menghafal Alquran.
Lalu, bagaimana cara paling efektif dalam mengajari mereka?
Selain memperkenalkan Al Quran sedini mungkin pada anak, orangtua juga perlu mengajarkan mereka untuk mencintai kitab suci AlQuran dan terutama mempraktikkannya dalam kehidupan sehari- hari. Berikut ini adalah tips mengajarkan anak cara menghafal Al Quran dengan baik :
Cara terbaik untuk mengajari anak menghafal Alquran adalah dimulai sedini mungkin, yaitu saat anak masih berada dalam kandungan. Orangtua yang sering membaca Alquran atau mendengarkan murotal ayat suci alquran saat hamil akan membuat telinga anak akrab dengan bacaan Alquran. Saat anak lahir, akan semakin mudah mengajarinya cara membaca Quran.
Ada banyak media modern yang semakin membantu anak untuk belajar Al Quran. Salah satu media terbaik adalah video bacaan Alquran yang dapat orangtua temukan di YouTube. Orangtua bisa memilihkan bacaan yang mudah terlebih dahulu, Agar anak dapat mengikuti bacaan Al Quran dan perlahan belajar menghafalnya.
Flash card adalah kartu warna- warni berisi huruf hijaiyah yang membantu anak memahami bacaan Alquran. Untuk balita, flash card adalah salah satu media belajar Quran yang menyenangkan. Belajar dengan flash card bisa dimulai sejak anak berusia 6 bulan sehingga indra penglihatannya terbiasanya dengan huruf- huruf hijaiyah.
Saat sering didengarkan murottal dimana- mana, maka akan semakin mudah bagi anak untuk menghafalnya. Hal ini juga berlaku pada proses menghafal Al Quran. Semakin sering anak mendengarkan, maka semakin mudah bagi ia menghafalnya. Jadi, membiasakan anak dengan Quran dapat dilakukan dengan cara memperdengarkan murotal sehingga ia akan selalu akrab dengan lantunan ayat suci.
Bermain sambil memuroja’ah hafalan adalah salah satu cara untuk menguji sampai dimana bacaan anak. Jika anak sudah menghafal surat- surat pendek, ajak anak untuk menunjukkan hafalannya.
Menghafal surat pendek dapat membantu anak terbiasa dengan bacaan Alquran dan menyimpannya dalam otak, sehingga akan lebih mudah baginya untuk mencerna surat lain yang lebih panjang. Selain itu, muroja’ah juga membantu hafalan tersebut tetap melekat di otaknya. Jika hafalan anak belum lancar, ajak anak untuk membaca ulang surat tersebut. Hindari untuk menghukumnya bila hafalannya tidak lancar karena ini dapat membuatnya takut dan menghambat proses belajarnya. Sebaliknya, terus dorong dan beri semangat anak untuk menghafal Alquran dengan cara memberitahu potongan ayat sehingga ia akan terus mengingat ayat yang sedang dibacanya. dan berilah reward ketika anak berhasil mengingat dan menghafalnya.
Sebelum Tidur, para orangtua dapat mengajak anak mengulang Kembali bacaan dan hafalan ayat suci Alquran nya, hal ini dapat membantu telinga anak semakin terbiasa dengan ayat suci.Lebih baik lagi jika orangtua mengajak anak menghafal surat- surat pendek yang mudah dihafal sebelum tidur agar hafalannya mudah melekat dalam otak anak. Jika kebiasaan ini terus dilakukan, maka bacaan anak akan semakin lancar dan terus bertambah.
Membiasakan anak dengan Al Quran dengan cara yang menyenangkan akan mendorong aktifitas ini menjadi hobi buah hati tercinta. Bukan hal mudah, namun dengan memberi teladan dan sering melakukannya bersama- sama setiap selesai sholat dan di waktu tertentu seperti subuh, sore, dan maghrib, hal ini sangat mungkin dilakukan. Orangtua dapat menjadi motor penggerak utama. Sedangkan untuk faktor pendukung, cobalah sediakan beragam permainan yang mengasah otak anak agar semakin mencintai Quran sehingga menghafalnya akan menjadi hal yang menyenangkan dan mudah dilakukan.
Demikian tips mengajarkan anak agar menjadi Penghafal Alquran. Semoga bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semangat Ayah Bunda !
Sumber: PARENTINGCENTER.ID
Tinggalkan Komentar