MENGHADAPI TANTANGAN DI KELAS “TIPS UNTUK MENINGKATKAN SEMANGAT DAN PRODUKTIVITAS GURU”

Oleh : Harits S.Pd
Guru SD Yaa Bunayya Palembang

 Menjadi guru yang produktif bukan berarti Guru Pintar yang harus melakukan banyak hal. Produktif tidak selalu dihubungkan dengan kemampuan menghasilkan uang saja, melainkan kemampuan menghasilkan karya baik sesuai dengan bidang yang dikuasainya ataupun di luar bidang tersebut. Jadi, jangan mau ya menjadi guru yang sebatas mengajar saja.

Pengertian guru produktif adalah seorang guru kreatif yang tidak pernah puas dengan pembelajaran yang dilaksanakannya. Guru produktif akan selalu melakukan refleksi melalui banyak hal salah satunya melalui penelitian Tindakan Kelas (PTK) di kelasnya sendiri. Cara lainnya untuk menjadi guru produktif adalah menjadi edupreneur, menciptakan media mengajar, atau menuliskan praktik baik berdasarkan pengalaman yang dilalui.

Biasanya, seorang guru yang produktif akan menuliskan apa saja yang dikerjakan dan mengerjakan apa yang dituliskan. Kunci menjadi guru produktif adalah konsisten dan komitmen. Guru Produktif tidak akan diam dan melakukan tugas sebagai rutinitas saja. Di dalam benaknya selalu ada semangat untuk menjadi lebih baik melalui karya-karyanya. Seorang guru kreatif biasanya jeli dalam melihat peluang dan hal ini membuatnya menjadi guru produktif. Kenapa? Karena mereka selalu memiliki ide-ide segar yang membuatnya menemukan sistem pembelajaran dengan berbagai model. Bahkan, dia mampu membuat media pembelajarannya sendiri untuk membantu siswa menerima materi pelajaran dengan baik. Dengan kata lain, guru yang produktif adalah guru yang kaya. Guru produktif tidak akan pernah kehabisan akan ide kreatifnya.

Sayangnya belum semua guru menyadari pentingnya untuk selalu produktif dalam menjalankan profesinya. Jika Guru Pintar ingin menjadi seorang Guru yang produktif sekaligus kreatif, coba lakukan tips-tips berikut ini:

1. Tentukan Tujuan yang Ingin Dicapai

Mulailah dengan menulis apa saja pekerjaan dan rencana yang ingin Anda lakukan. Misalnya, setelah selesai dengan pekerjaan mengajar Anda, ada hal-hal lain yang ingin dilakukan, tulis saja.

Menulis rencana bisa membantu Anda mewujudkannya. Tuliskan hal-hal produktif yang ingin Anda lakukan, agar Anda bisa menjadi guru yang produktif baik di rumah maupun di sekolah.

2. Membuat To Do List

Setelah tahu apa saja kegiatan yang akan Anda lakukan, Anda perlu membuat to do list agar tidak ada aktivitas yang Anda lupakan. Buat to do list harian, catat hal-hal apa yang akan Anda lakukan.

Buat semua list harian, mulai dari pekerjaan mengajar Anda hingga hal-hal lain yang ingin Anda kerja.

3. Selalu Semangat Belajar

Agar selalu produktif, Anda harus selalu semangat belajar. Mulailah untuk mempelajari hal-hal baru. Tentu ini akan membuat Anda lebih semangat dalam melakukan banyak hal. Belajar hal baru bisa membuat Anda aktif dan produktif.

Misalnya, untuk menjawab tantangan pembelajaran secara online, Anda bisa belajar beragam teknologi digital yang mendukung pekerjaan mengajar Anda.

4. Melakukan Pola Hidup Sehat

Kunci penting agar tetap produktif adalah Anda harus memiliki badan yang sehat dan bugar. Anda tak akan bisa melakukan apa saja jika tidak sedang sehat dan bugar. Oleh karena itu, salah satu tips agar menjadi guru yang produktif di rumah dan di sekolah adalah dengan melakukan pola hidup sehat agar Anda memiliki tubuh yang sehat dan bugar.

5. Disiplin

Tips terakhir yang bisa Anda lakukan untuk menjadi guru yang produktif baik di rumah dan di sekolah adalah disiplin. Ya, kedisiplinan membantu Anda bisa melakukan hal-hal yang sudah Anda rencanakan. Kedisiplinan juga akan selalu menjaga Anda untuk selalu melakukan pola hidup sehat. Disiplin akan membuat Anda menjadi guru yang produktif, di rumah dan di sekolah.

Dengan menerapkan tips ini di sekolah, guru akan lebih produktif dan efektif bukan hanya dalam mengajar pelajaran umum, tapi juga dalam menanamkan nilai-nilai spiritual, moral, dan akhlak mulia kepada siswa. Guru yang konsisten dan inovatif mampu menjadi sumber inspirasi yang membimbing siswa mengembangkan potensi akademik sekaligus keimanan mereka, membentuk karakter yang kuat dan berintegritas. Dengan begitu, hasil belajar tidak hanya berdampak pada kecerdasan intelektual, tapi juga pada pembentukan pribadi yang berbudi pekerti luhur dan siap berkontribusi positif di masyarakat.

Sumber:

https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/tips-agar-guru-produktif-dan-kreatif

https://blog.kejarcita.id/7-tips-menjadi-guru-yang-produktif-di-rumah-dan-di-sekolah/